Pada Sabtu, 29 Februari 2020
Makassar, LIPUTAN68.COM | Sosok Pemuda yang memiliki semangat juang untuk berkontribusi besar kepada masyarakat Sulawesi Selatan melalui Bisnis dan Aparatur Negara, Ungkap, “Andi Muhammad Wahyudi Suyuti”, di Jl. Syekh Yusup, Gowa, Jum’at, (28/2/2020). Pukul 15.04, waktu setempat.
Sosok pria yang lahir di Ujung pandang, 18 April 1991, merupakan anak pertama dari dua bersaudara, sosok seorang Ayah Drs.muh Suyuti Nur, Ibu : Andi Faidah Jabbar, SH dari kalangan Aparatur Sipil Negara, yang mengabdi pada Bangsa dan Negara,
Rekam jejak masa kecil hidup di besarkan oleh nenek yang bertempat di kabupaten Bone, dengan didikan yang keras dalam hal perjuangan dan akhlak kepribadian yang Islami.
Hidup di naungan sosok seorang nenek, selalu mengajarkan arti kehidupan, melalui ruang lingkup yang mandiri itu lah masa kecilnya.
Mulai sekolah di Sekolah Dasar 1 Watangpone, Sekolah Menegah Pertama Kartika Makassar, Sekolah Menegah Atas Negeri 11 Makassar, Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta dan sekarang menjadi Aparatur Negara
Andi Muhammad Wahyudi Suyuti, pindah di Sekolah Dasar Inpres Makassar pada tahun 1997, dan bergaul di lingkungan yang cukup eksterem, Sukaria.
Andi Muhammad Wahyudi Suyuti menikah dengan Wanita idaman, Nabila Maharani dan 2 tahun masa pernikahan baru di karunia Anak bernama, Andi Alifa Alesya Wahyudi.
Andi Muhammad Wahyudi Suyuti, masuk di BPD Himpunana Pengusaha Muda Indonesia ( HIPMI ) Sulawesi Selatan, pada tahun 2017.
Prinsip seorang Pebisnis, ” Suatu bisnis pasti membutuhkan proses, pengalaman dan kerja keras, suatu kegagalan itu bukan suatu Hambatan melainkan tantangan untuk kembali bekerja keras, lalu bangkit melakukan yang terbaik”, ungkapnya.
Hikmah yang bisa dipetik dari jatuh suatu usaha itu karena melalui hal itu, kita bisa tahu bagaimana merasakan perjuangan sesungguhnya, Tegas Andi Muhammad Wahyudi Suyuti.