Bagus mengakui, di malam perdana festival rontek Pacitan digelar, dari kerja sampingan sebagai tukang parkir dadakan ia bisa mendapatkan hasil lumayan. “Lumayan Mas (wartawan) mulai dari pukul 19.00 WIB sampai pukul 01.30 Wib, dari hasil parkir kami mendapatkan rejeki sekitar 450 ribuan lebih.
Untuk makan dan ngopi, kami berdua mendapatkan pembagian uang hasil parkir masing-masing 170 ribuan,” ujar Bagus.
Bagus berharap event semacam ini, bisa berlangsung setiap tahunnya. “Matur nuwun Mas Bupati. Dengan pagelaran rontek, masyarakat kecil ikut terangkat ekonominya,” tutur Bagus. (Red/yun).








