Bencana Alam Kembali Mendera Pacitan. Bupati Indartato, Turun Gunung Tinjau Warga Terdampak

Pacitan, liputan68.com- Belum usai kasus bencana non alam coronavirus, kali ini, Kabupaten Pacitan, kembali diterpa bencana banjir dan tanah longsor. Musibah ini kali, banyak menimpa warga masyarakat di kawasan Timur. Utamanya, Kecamatan Sudimoro dan Ngadirojo.

Selain banyak permukiman warga yang diterjang air bah dan tanah longsor, serta satu infrastruktur jembatan desa, ambrol tak bisa dilalui. Bahkan beberapa tiang listrik, roboh akibat diterjang longsoran.

Kepala pelaksana BPBD Pacitan, Didik Alih Wibowo mengatakan, akibat hujan deras yang berlangsung semalaman, beberapa titik lokasi terjadi bencana tanah longsor, yang berakibat robohnya tiang listrik di Dusun Nglembu, Desa Pagerejo, Kecamatan Ngadirojo. “Juga terjadi longsor, yang menghujam perumahan. Selain itu di Dusun Ngrancah, Desa Pager Kidul, Kecamatan Sudimoro, tiang telepon roboh akibat tanahnya ambles,” kata Didik, Selasa (27/10).

Tak hanya itu, longsor juga meluluh-lantakan beberapa permukiman di Dusun Tanggung, Desa Bubakan, Kecamatan Tulakan. “Sekira pukul 21.30 Wib, Senin (26/10), dilaporkan telah terjadi longsor yang menghujam perumahan milik saudara Lamin, RT. 06/ RW 09, Dusun, Tanggung, Desa Bubakan. Untuk sementara keluarga Pak Lamin di evakuasi kerumah saudara terdekat untuk menghindari longsor susulan ataupun terjadi korban jiwa. Saat ini tengah dilakukan pembersihan material longsoran,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *