Diundur 3 Hari Jadwal Masuk Sekolah, Menko PMK: Dapat Kurangi Kemacetan Arus Balik Lebaran

Liputan68.com | Muhadjir Effendy Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) menanggapi positif terkait kebijakan yang dibuat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Yaitu tentang mengundurkan jadwal masuk sekolah siswa siswi yang seharusnya masuk tanggal 9 Mei 2022 menjadi 12 Mei 2022.

Muhadjir menilai keputusan tersebut untuk menunda jadwal masuk sekolah selama 3 hari dinilai sebagai langkah yang tepat. Karena untuk menghindari terjadinya kemacetan parah pada puncak arus balik lebaran yang kemungkinan akan terjadi pada 8 Mei 2022 mendatang.

“Perubahan tanggal masuk sekolah setelah libur Lebaran ini diharapkan dapat mengurangi padatnya lalu lintas pada arus balik Lebaran 2022. Mudah- mudahan kebijakan ini bisa mengatasi kemacetan dan padatnya lalu lintas yang kita khawatirkan terjadi di puncak arus balik,” ujar Muhadjir Effendy dalam keterangannya.

Muhadjir berharap pada penundaan jadwal untuk masuk sekolah selama 3 hari ini tidak mempengaruhi dalam proses pembelajaran dalam mengejar ketertinggalan (learning loss) siswa. Akibat dampak pandemi selama beberapa tahun belakangan.

Liputan JUGA  Adlan Resmi Dilantik Menjadi Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan

  Banner Iklan Sariksa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *