Yayasan Dalem Gedong Ratih Gelar Metatah Massal Ringankan Beban Umat

LIPUTAN68.COM, Badung | Yayasan Dalem Gedong Ratih menggelar upacara Metatah Massal, serangkaian kegiatan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2.

Setelah digelar upacara metelubulanan, mepetik, ngeraja sewala lan ngeraja singa serta pewintenan massal, Yayasan Dalem Gedong Ratih melaksanakan upacara Metatah Masal di Sekretariat Yayasan Dalem Gedong Ratih, Jalan Raya Mambal Semana, Banjar Umahanyar, Mambal, Abiansemal, Kabupaten Badung, Kamis, 24 November 2022.

Sang Medue Karya yang juga Ketua Yayasan Dalem Gedong Ratih, I Ketut Dharma Kresna Wijaya, S. E., M. Sos., menyampaikan, bahwa pelaksanaan manusa yadnya yang digelar secara bersama-sama menjadi sebuah solusi dalam upacara yadnya. Ditengah kompleksitas kehidupan modern, ternyata semangat kebersamaan menjadi sebuah filosofi hidup guna meringankan beban umat.

Bahkan, kegiatan manusa yadnya secara bersama-sama ini dianggap sebagai upaya edukasi untuk menepis anggapan, bahwa yadnya menjadi beban karena repot dan mahal.

Liputan JUGA  Imam Nahrawi Akan Siap Jadi "JUSTICE COLLABORATOR" Beberkan Oknum BPK,Kemenkeu,Kejaksaan Sudah terima Dana Koni

“Upacara manusa yadnya bersama ini dibalut spirit kebersamaan dan gotong royong sehingga jauh lebih mudah, praktis dan murah,” terangnya.

Ditambahkan Kresna Wijaya, bahwa metatah atau mesangih merupakan upacara manusa yadnya yang wajib dilaksanakan umat Hindu, yang menginjak usia remaja atau dewasa. Upacara yadnya ini juga merupakan kewajiban orangtua kepada anaknya, yang bermakna untuk mengurangi atau mengendalikan enam musuh dalam diri, yang disebut Sad Ripu diantaranya Kama (sifat penuh nafsu indriya), Lobha (sifat loba dan serakah), Krodha (sifat kejam dan pemarah), Mada (sifat mabuk), Matsarya (sifat irihati dan dengki) dan Moha (sifat kebingungan).

“Sungguh suatu kebanggaan tersendiri, karena kami Keluarga Besar Yayasan Dalem Gedong Ratih dapat menyelenggarakan rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 Yayasan Dalem Gedong Ratih melalui beberapa kegiatan seni, sosial, budaya dan keagamaan. Salah satunya adalah kegiatan upacara Manusa Yadnya meliputi mepetik, metelubulanan, ngeraja sewala, ngeraja singa dan pewintenan serta metatah massal,” kata Ketua Yayasan Dalem Gedong Ratih, I Ketut Dharma Kresna Wijaya, S. E., M. Sos.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *