Oleh: Prof. Dr. Sri Minda Murni, MS
(Guru Besar Universitas Negeri Medan)
Anak tetaplah anak walau dia sudah menikah dan memiliki keluarga.
Orangtua yang sehat dan masih produktif tetap akan menyisihkan waktu, rezeki, dan nasihat untuk semua anaknya tanpa melihat status mereka apakah sudah menikah, sudah mandiri, atau masih sekolah.
Setiap anak akan diperlakukan sama, diamati kebutuhannya dan diberi apa-apa yang bisa; bukan untuk kebahagiaan anak ternyata tetapi lebih untuk kebahagiaan orangtua.
Selain memberi, menghabiskan waktu bersama juga merupakan kebahagiaan lain bagi orangtua. Saat berkumpul bersama, orangtua akan mencermati bagaimana anak-anaknya membina keluarga.
Peran menantu sangat besar bagi kebahagiaan orangtua karena orangtua akan bahagia melihat para menantu mampu menginternalisasi, mengimplementasikan, serta melestarikan nilai-nilai luhur keluarga pada dirinya, keluarganya, dan anak-anaknya.