Pacitan,Liputan68.com- Usai digelarnya Ruwat dan Rawat Jagat Pacitan selama dua tahun berturut-turut, pertunjukan senada juga terus diselenggarakan sampai ke pelosok desa maupun dusun.
Seperti festival Kundi Merdeka, yang pada Ahad (6/8) juga dihelat di Desa Purwoasri, Kecamatan Kebonagung. Event budaya yang melibatkan ratusan pegiat seni di Pacitan tersebut, dihadiri langsung oleh Bupati Pacitan, Raden Mas Tumenggung Indrata Nurbayuaji dan juga fist lady Pacitan, Evi Suroningsih Indrata Nurbayuaji.
Menariknya lagi, lima pelaku seni asal Perancis juga ikut memeriahkan event budaya yang dihelat beriringan dengan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke 78 Tahun 2023 tersebut.
Budaya, warga setempat mengatakan, masyarakat sangat mengapresiasi kehadiran Bupati Aji pada event budaya yang baru kali pertama diselenggarakan di Desa Purwoasri itu. Apalagi kehadiran orang nomor satu di Pacitan tersebut berbarengan dengan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pacitan. “Ini sebuah penghargaan yang tak ternilai bagi masyarakat. Pak Bupati berkenan hadir di event budaya tingkat desa,” katanya, saat dikonfirmasi media, Senin (7/8).
Pria yang juga perajin gerabah itu sangat berharap, event budaya yang menjadi icon Desa Purwoasri itu, akan terus diselenggarakan di tahun-tahun berikutnya. “Ya baru Mas Aji, Bupati Pacitan yang mau datang ke pelosok desa untuk membuka dan menyaksikan festival kampung semacam itu. Matur nuwun sekali Pak Bupati atas kerawuhannnya. Masyarakat sangat tersanjung dan tetap berharap Mas Aji bisa terpilih kembali memimpin Pacitan,” jelasnya.
Pak Ibud , begitu ia akrab disapa juga menegaskan, dengan terselenggaranya event budaya Kundi Merdeka, masyarakat bakal semakin teredukasi dan lebih mengenal budaya lokal yang selama ini selalu di uri-uri oleh para leluhur.
Pun dalam penyelenggaraan festival tersebut, juga banyak transfer of knowledge yang bisa dipetik oleh masyarakat dari para seniman asal Surakarta yang saat itu ikut memeriahkan festival yang dibarengi rontek sewu nada itu.